Hati-hati kalau masih sering mengkonsumsi makanan dan minuman siap saji dengan kadar gula yang tinggi. Pasalnya, ancaman diabetes melitus sangat besar.
Berdasarkan laporan International Diabetes Federation (IDF) tahun 2021, penderita diabetes dewasa antara umur 20 hingga 79 tahun mencapai 537 juta orang. Lalu, sebagai apa yang harus dilakukan oleh generasi muda untuk menghindari penyakit mematikan ini? Simak penjelasannya.
Kurangi Konsumsi Makanan dan Minuman yang Terlalu Manis
Dengan semakin berkembangnya industri kuliner di Indonesia, makin banyak pilihannya. Tapi, Anda harus hati-hati karena sebagian besarnya mengandung terlalu banyak gula. Salah satu contohnya adalah minuman viral boba.
Menurut laporan kadar gula dalam satu gelas minuman ringan boba ini mencapai 38 gram. Jumlah ini bahkan lebih banyak dibandingkan kadar gula yang ada pada minuman bersoda. Mereka yang sering mengkonsumsi minuman manis dalam sehari berisiko terserang diabetes 25 hingga 30 persen lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsi.
Perbanyak Mengkonsumsi Buah dan Sayur
Ada baiknya Anda mengimbangi konsumsi gula dengan memperbanyak konsumsi buah dan sayur. Usahakan mencari buah dan sayur organik agar manfaatnya lebih terasa.
Menurut penelitian, mengkonsumsi buah dan sayur setiap hari serta menerapkan gaya hidup sehat bisa mengurangi risiko diabetes melitus hingga 22 persen. Pastikan Anda mengkonsumsi buah dan sayur yang segar dengan kualitas yang baik. Buah dan sayur dengan kualitas yang baik juga memiliki rasa yang manis dan nikmat.
Atur Pola Makan
Jangan lupa pula mengatur pola makan. Percuma saja kalau Anda sudah mengurangi makanan dan minuman manis dan memperbanyak makan buah dan sayur, namun masih makan dengan cara yang tidak sehat.
Mengatur pola makan artinya mengisi sepertiga isi piring dengan makanan yang mengandung karbohidrat dan biji-bijian. Sepertiganya lagi adalah menu yang mengandung protein.
Misalnya, Anda bisa memadukan antara nasi, ikan, tempe, sayur bayam, dan buah papaya. Lakukan secara rutin untuk menjaga kadar gula.
Olahraga Rutin dan Cukup
Apa benar olahraga bisa mencegah penyakit diabetes? Benar! Olahraga memang bisa membantu mengurangi risiko diabetes dan penyakit lainnya.
Salah satu alasannya adalah karena olahraga mampu menurunkan kadar gula dalam darah. Selain itu, olahraga juga bisa meningkatkan kadar insulin dalam tubuh sehingga gula dalam darah selalu berada pada jumlah yang wajar.
Anda hanya perlu berolahraga setidaknya 30 menit setiap hari. Ada banyak jenis olahraga yang bisa Anda lakukan seperti jalan kaki, lari, berenang, push up, dan lain sebagainya. Jangan lupa untuk melakukan olahraga selagi Anda muda kemudian rutinkan.
Penyakit seperti diabetes tidak bisa disembuhkan. Penyakit jenis ini hanya bisa dikendalikan dengan obat-obatan dan mengubah gaya hidup.
Karena itu, sebelum terlambat coba untuk mengubah gaya hidup tidak sehat Anda menjadi gaya hidup yang sehat. Setidaknya Anda akan lebih bisa menikmati hidup hingga tua nanti tanpa direpotkan dengan diabetes melitus.
