Anxiety Adalah Gangguan Kecemasan, Berikut Ini Penjelasannya!

Sering disamakan dengan depresi, nyatanya anxiety atau gangguan kecemasan memiliki definisi yang berbeda. Anxiety adalah salah satu gangguan mental di mana seseorang mengalami rasa cemas berlebih. Mari memahami lebih lanjut mengenai anxiety itu apa, gejala hingga cara mencegah gangguan mental yang satu ini.

Baca Juga: Mengenal Gejala Stress Berat untuk Menjaga Kesehatan Mental Anda

Apa Itu Anxiety?

Gangguan kecemasan dan rasa cemas adalah dua kondisi mental yang berbeda. Anxiety adalah rasa cemas yang dirasakan seseorang akibat stress yang melanda. Misalnya hal-hal yang menimbulkan khawatir, takut, gugup, dan emosi negatif lainnya.

Umumnya orang yang berusia di atas 30 tahun lebih rentan menderita gangguan mental ini. Masalahnya saat ini, banyak orang berusia di antara 20 sampai 30 tahun yang mengklaim sedang mengalami anxiety. Gejala anxiety yang paling umum yakni orang tersebut sulit mengungkapkan mengapa dirinya merasa cemas dan khawatir berlebih.

Apabila rasa cemas tersebut tergolong ekstrem, bertahan lebih dari enam bulan, dan mengganggu hidupnya. Maka seseorang tersebut kemungkinan mengalami gangguan kecemasan atau anxiety disorder.

Gejala Anxiety

Seseorang yang terserang anxiety disorder akan mengalami beberapa gejala. Gejala gangguan kecemasan di antaranya:

• Timbul perasaan seperti akan terkena musibah.
• Berkeringat banyak.
• Detak jantung tidak teratur atau cepat.
• Gemetar.
• Gampang gugup, gelisah, dan tegang sehingga lebih rentan lelah.
• Kesulitan mengontrol kecemasan berlebihan tersebut.
• Napas cepat.
• Susah tidur.
• Susah konsentrasi.
• Badan serasa tidak memiliki energi.
• Timbul perubahan sikap sehingga tak mampu menjalani aktivitas hari-hari seperti biasa.
• Merasakan panik tanpa mengetahui penyebab yang jelas.
• Merasa takut dan cemas saat harus berhadapan dengan kondisi sosial tertentu.

Penyebab Anxiety

Penyebab utama dari anxiety disorder belum ditemukan secara pasti. Namun, ada faktor-faktor yang bisa meningkatkan risiko gangguan kecemasan. Faktor penyebab anxiety disorder antara lain:

• Otak bekerja berlebihan untuk mengelola emosional dan perilaku.
• Faktor genetik seperti riwayat keluarga yang memiliki rekam medis serupa.
• Faktor biologis yang sering terjadi pada wanita yang lebih mudah terpengaruh kondisi psikologinya.
• Memiliki riwayat traumatis sehingga lebih mudah stress saat menghadapinya, misalnya kekerasan pada anak atau KDRT.
• Memiliki rekam jejak menggunakan narkoba atau pecandu alkohol.
• Memiliki rekam medis menderita penyakit tertentu untuk waktu yang cukup lama.
• Di dalam otak terjadi ketidakseimbangan antara serotonin dan noradrenalin sehingga sulit mengendalikan suasana hati atau mood.
• Berada di lingkungan yang dapat memicu stress sehingga rasa takut jadi lebih besar.
• Konsumsi kafein berlebihan sehingga memicu peningkatan kinerja jantung.

Cara Mengatasi Anxiety

Apakah penyakit anxiety dapat disembuhkan? Sejauh ini bagi penderita anxiety disorder, Anda akan diresepkan obat oleh dokter untuk mengurangi gejala anxiety itu sendiri. Misalnya saja obat antidepresan, obat pregabalin (obat khusus anti kejang), dan benzodiazepine (obat penenang).

Alternatif pilihan selanjutnya dengan melakukan terapi perilaku kognitif (CBT). Tujuannya untuk mendeteksi pemicu kecemasan kemudian mengontrol emosional dan perilaku agar tetap dapat tenang dan berpikir rasional saat pemicu anxiety muncul kembali.

Cara mengobati anxiety yang terakhir dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Adapun perubahan gaya hidup yang dimaksud meliputi:

• Lakukan rutinitas yang mengharuskan tubuh Anda aktif secara fisik setiap hari. Contoh rutinitas yang paling memungkinkan yaitu olahraga. Apalagi olahraga juga memiliki efek meredakan stress.
• Pahami dan pelajari teknik-teknik relaksasi agar Anda dapat mencegah atau meredakan cemas dan panik mendadak.
• Wajib memiliki waktu tidur yang cukup dan berkualitas.
• Jangan konsumsi alkohol, obat rekreasional serta merokok dan mengonsumsi kopi. Keempat kebiasaan ini dapat memperburuk panik dan cemas.
• Wajib mengonsumsi makanan sehat dan lengkap, selain nasi dan lauk-pauk sertakan pula sayuran dan buah. Kabarnya biji-bijian dan ikan efektif untuk mengurangi kecemasan pikiran.

Cara Mencegah Anxiety

Sulit sekali mengetahui kapan gejala anxiety Anda akan muncul. Meski sudah mengetahui pemicunya, kadang kala gejalanya bisa saja tidak keluar, atau gejala muncul taraf ringan hingga taraf gejala anxiety tahap berat.

Hal yang bisa penderita anxiety lakukan saat gejala tersebut muncul yakni mengurangi dampaknya. Cara untuk mengurangi dampaknya di antaranya:

• Mencari bantuan sesegera mungkin sesuai kebutuhan gejala yang Anda alami.
• Menulis jurnal supaya Anda lebih memahami diri dan kehidupan pribadi Anda. Melalui jurnal ini Anda jadi mengetahui dengan pasti penyebab anxiety dan cara menanganinya.
• Mengelola waktu dan kebutuhan energi secara cermat, khususnya bila Anda memiliki kesibukan sehari-hari yang padat.
• Menghindari penggunaan zat adiktif yang tidak sehat, seperti alkohol, kafein atau rokok, untuk mengontrol anxiety. Justru zat adiktif seperti itu akan memperburuk gejala Anda.
• Melakukan relaksasi rutin, seperti meditasi atau yoga.
• Mengikuti berbagai kegiatan yang positif, seperti menekuni hobi tertentu.
• Mendapatkan dukungan dari keluarga dan orang terdekat.
• Menerapkan gaya hidup dan pola makan sehat.
• Pada taraf tertentu, bila diperlukan melakukan sesi konseling dengan psikolog.

Rekomendasi Suplemen Multivitamin untuk Mengatasi Penyakit Anxiety

Berikut ini suplemen multivitamin yang aman untuk membantu memperbaiki sistem saraf dan kondisi suasana hati yang stabil.

1. Wellness Vitamin D3

Mengonsumsi suplemen Wellness Vitamin D3 memberikan berbagai manfaat penting bagi kesehatan, terutama dalam mengontrol dan mengatur detak jantung agar tetap stabil. Selain itu, vitamin D3 juga berperan dalam menjaga keseimbangan suasana hati dengan membantu produksi hormon-hormon yang berpengaruh terhadap sistem saraf pusat.

Asupan vitamin D3 yang cukup terbukti dapat membantu mengurangi gejala depresi dan perubahan suasana hati, sehingga mendukung kesehatan mental secara keseluruhan. Suplemen ini sangat cocok bagi Anda yang ingin menjaga kesehatan jantung sekaligus meningkatkan kesejahteraan emosional.

2. Kyolic Omega 3

Kyolic Omega 3 merupakan suplemen yang bermanfaat untuk melancarkan sirkulasi darah, sehingga membantu meredakan otot-otot yang tegang dan mempercepat proses pemulihannya. 

Kandungan omega-3 di dalamnya bekerja efektif dalam mendukung kesehatan pembuluh darah dan fungsi kardiovaskular. Keunggulan lainnya, suplemen ini diformulasikan secara khusus agar tidak menimbulkan bau tidak sedap maupun rasa amis saat dikonsumsi, serta aman bagi lambung karena tidak menyebabkan iritasi, menjadikannya pilihan tepat untuk dikonsumsi secara rutin.

3. Nuvita Nutri Magnesium

Suplemen Nuvita Nutri Magnesium bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan magnesium harian tubuh, mineral penting yang sering kali kurang terpenuhi dari pola makan sehari-hari. Magnesium berperan vital dalam menjaga fungsi normal sistem saraf dan otot, sehingga dapat mencegah kram, otot tegang, serta gangguan saraf lainnya. 

Perlu diketahui bahwa magnesium diketahui mampu meredakan gejala depresi dan kecemasan, serta membantu menciptakan kualitas tidur yang lebih nyenyak dan sehat. Dengan mengonsumsi suplemen ini secara rutin, Anda dapat mendukung keseimbangan fungsi tubuh dan meningkatkan kesejahteraan secara menyeluruh.

4. Nutriwell Cal Mag Zinc + Vitamin D3

Mengonsumsi suplemen Nutriwell Cal Mag Zinc + Vitamin D3 memberikan manfaat menyeluruh untuk mendukung kesehatan fungsi saraf dan jantung. Diformulasikan dengan kombinasi mineral penting seperti kalsium, magnesium, zinc, serta vitamin D3, suplemen ini membantu menjaga ritme detak jantung tetap stabil dan mendukung kerja sistem saraf secara optimal. 

Selain itu, perpaduan nutrisi tersebut juga berperan dalam mengurangi stres, meredakan ketegangan otot, dan membantu menciptakan kualitas tidur yang lebih baik. Suplemen ini menjadi solusi ideal untuk menjaga kesehatan fisik dan mental dalam rutinitas harian yang padat.

5. Nutriwell Vitamin B Complex

Nutriwell Vitamin B Complex merupakan suplemen yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan fungsi optimal sistem saraf, menjadikannya penting bagi Anda yang sering mengalami stres atau kelelahan mental. 

Kombinasi lengkap vitamin B di dalamnya membantu menyeimbangkan kerja neurotransmitter di otak, sehingga mampu meredakan stres dan rasa cemas berlebihan secara alami. 

Selain itu, suplemen ini juga berkontribusi dalam memperbaiki kualitas tidur, membuat Anda lebih mudah tidur nyenyak dan bangun dengan tubuh yang lebih segar dan bugar.