Sport

5 Efek Samping BCAA untuk Kesehatan, Cek Aturan Minumnya!

By Khansa |

BCAA (Branched-Chain Amino Acids) merupakan suplemen yang terdiri dari asam amino esensial yakni valin, isoleusin, dan leusin.

Ketiganya memiliki peran yang sangat penting dalam pemulihan tubuh sekaligus untuk pertumbuhan otot.

Suplemen dengan kandungan ini sudah beredar bebas di pasaran dan aman dikonsumsi tanpa resep dokter.

Namun, Anda tetap harus memperhatikan aturan minum serta waspada terhadap efek samping yang ditimbulkan Cek informasi lengkapnya di artikel berikut ini!

Aturan Minum Suplemen BCAA

Kebutuhan BCAA berbeda-beda tergantung dari jenis kelamin, berat badan, aktivitas sehari-hari serta tujuan konsumsi.

Dengan mengkonsumsi suplemen sesuai dosis yang tepat, maka Anda dapat memaksimalkan manfaat BCAA dalam tubuh.

Sebagai gambaran, berikut adalah beberapa aturan minum suplemen BCAA yang wajib Anda ketahui:

  • Berdasarkan jenis kelamin
    • Laki-laki 12 gram BCAA/hari 
    • Wanita 9 gram BCAA/hari.
  • Berdasarkan intensitas olahraga: 15 - 35 gram BCAA/hari.
  • Berdasarkan berat badan: 200 mg/ kg berat badan.

Meski tidak ada aturan yang baku, namun pastikan untuk mengikuti saran minum dari produsen yang tertera pada setiap kemasan suplemen BCAA. 

Kandungan ini bahkan sudah tersedia sepaket dengan whey protein sehingga lebih praktis saat dikonsumsi. 

Kapan Waktu yang Tepat untuk Minum BCAA?

Selain dosis atau takaran, Anda pun perlu mengetahui waktu untuk mengkonsumsi suplemen BCAA. Berikut adalah waktu terbaik untuk minum BCAA:

  • Sebelum latihan: Membantu melindungi dan mempersiapkan otot agar siap digunakan secara intens.  
  • Saat latihan: Membantu meningkatkan ketahanan tubuh dan menjaga performa tetap stabil selama berolahraga.
  • Setelah latihan: Berfungsi mempercepat proses pemulihan otot dan mencegah rasa nyeri yang berkepanjangan.

Efek Samping BCAA Berlebihan

Meski BCAA memberikan manfaat pada pembentukan serta pemulihan otot, namun konsumsi yang berlebihan dapat memberikan dampak negatif bagi kesehatan. Berikut efek samping BCAA pada tubuh jika dikonsumsi secara berlebihan,

1. Meningkatkan Resiko Kanker

Suplemen BCAA kerap diterapkan pada diet tinggi protein, khususnya bagi para atlet atau pegiat olahraga. 

Sayangnya, diet tinggi protein yang terlalu berlebihan sering dikaitkan dengan pengendali hormon pertumbuhan,  IGF-I. Hormon ini dikenal sangat rentan dengan sel kanker.

2. Meningkatkan Gangguan Jantung

Selain itu, efek samping BCAA yang berlebihan juga berpotensi meningkatkan gangguan jantung atau fungsi kardiovaskuler.

Beberapa penelitian menunjukkan jika ditemukan peningkatan konsentrasi BCAA pada sebagian besar orang dengan masalah jantung.

Hal ini disebabkan karena adanya metabolisme asam amino pada BCAA yang berlebihan dapat mempengaruhi terjadinya penumpukan glukosa serta lemak di sekitar jantung.

3. Meningkatkan Kadar Gula Darah

Suplemen BCAA terutama leusin dan isoleusin terbukti dapat mempengaruhi kinerja insulin.

Tentunya kondisi tersebut dapat berpengaruh terhadap peningkatan kadar gula dalam darah yang memicu terjadinya diabetes.

Oleh karena itu, para pengidap diabetes disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi suplemen BCAA.

4. Penurunan Fungsi Ginjal dan Hati

Berdasarkan penelitian, diketahui bahwa efek samping BCAA dalam dosis tinggi dapat memicu ginjal dan hati untuk bekerja lebih keras. 

Pasalnya, kedua organ tersebut berfungsi untuk menyaring darah serta racun sehingga sangat sensitif dengan segala kandungan berlebihan yang masuk ke dalam tubuh. Akibatnya, kedua organ ini pun berpotensi mengalami penurunan fungsi. 

5. Meningkatkan Masalah Pencernaan

Terakhir, konsumsi BCAA berlebihan juga membuat organ pencernaan bekerja lebih keras sehingga dapat menimbulkan efek samping seperti sakit perut, kembung hingga diare. Gangguan pencernaan inipun akan semakin parah jika Anda memiliki alergi terhadap kandungan BCAA atau asam amino di dalam sebuah suplemen.

Baca Juga: Mana Lebih Baik, BCAA vs Creatine? Kenali Perbedaannya!

Rekomendasi Suplemen BCAA Terbaik untuk Pemulihan Otot Setelah Olahraga

Selain mengkonsumsi suplemen BCAAA dengan kadar yang tepat, penting juga untuk memilih produk yang telah terbukti aman dan terpercaya. 

Tujuannya agar suplemen BCAA bisa berfungsi optimal, khususnya dalam pembentukan juga pemulihan otot pasca olahraga.

Supaya tidak keliru, berikut adalah beberapa suplemen BCAA terbaik yang layak Anda konsumsi!

1. Optimum Nutrition BCAA 1000

Optimum Nutrition BCAA 1000

Optimum Nutrition BCAA 1000 merupakan opsi yang cocok bagi Anda yang mencari suplemen BCAA praktis, karena bentuknya kapsul. Jadi hanya perlu dikonsumsi bersama air putih untuk menelannya.

Meski ukurannya kecil, namun suplemen ini mengandung asam amino lengkap seperti L-leucine, L-isoleucine, L-valine dengan rasio perbandingan 2:1:1. 

Ketiga kandungan ini merupakan komponen penting untuk meningkatkan ketahanan sekaligus mempercepat proses pemulihan otot setelah olahraga sehingga tidak mudah terjadi pegal (DOMS).

2. Optimum Nutrition BCAA Boost Mango Peach

Optimum Nutrition BCAA Boost Mango Peach

Sedangkan Optimum Nutrition BCAA Boost Mango Peach, sangat cocok dikonsumsi saat latihan. Pasalnya, kandungan dari suplemen ini sangatlah lengkap mulai dari L-leucine, L-isoleucine, L-valine, L-sitrulin, dan elektrolit.

Terlebih, varian rasanya juga menyegarkan yaitu Mango Peach sehingga kombinasi ini membuatnya jadi pilihan efektif untuk memberikan nutrisi tambahan, menyegarkan serta menghidrasi tubuh saat olahraga.

Jangan khawatir, suplemen ini tidak mengandung kalori dan kafein tambahan meski varian rasanya beragam.

Hal ini membuat Optimum Nutrition BCAA Boost  jadi cocok dikonsumsi untuk Anda yang sedang melakukan diet defisit kalori.

3. BSN AMINO x Grape

BSN AMINO x Grape

Terakhir, BSN AMINO x Grape juga menjadi suplemen BCAA menarik yang layak untuk dicoba. Suplemen ini mengandung 10 gram BCAA dan asam amino esensial, seperti L-alanine, taurin dan L-citrulline yang hanya bisa didapatkan dari luar tubuh. 

Kandungan BCAA inilah yang akan digunakan oleh otot sebagai sumber energi sehingga efektif untuk meningkatkan performa latihan dan memulihkan tubuh setelah olahraga. 

Selain itu, BSN AMINO x Grape mengandung elektrolit khusus dari Efforsorb EnDura Composite yang menjaga tubuh tetap terhidrasi meskipun sedang menjalani latihan intens.

Demikianlah berbagai informasi mengenai efek samping BCAA, aturan minum dan rekomendasi suplemen terbaiknya yang kini bisa Anda dapatkan dengan mudah di website Natural Farm. 

Dapatkan juga diskon belanja eksklusif khusus bagi pengguna aplikasi Natural Farm yang dapat diunduh melalui Google Play Store dan Apps Store! Amankan suplemen BCAA Anda sekarang juga!

 


 

Pertanyaan Tentang Efek Samping BCAA

Apakah BCAA aman?

BCAA aman dikonsumsi oleh tubuh selama dosisnya masih sesuai dengan anjuran. Namun, penggunaan BCAA tidak disarankan untuk penderita kelainan genetik seperti ALS (Lou Gehrig).

Apakah BCAA aman untuk ginjal?

Pada orang sehat, BCAA merupakan suplemen yang aman untuk ginjal selama tidak dikonsumsi berlebihan. Namun konsumsi BCAA yang berlebihan, akan menyebabkan ginjal bekerja lebih keras sehingga berpotensi mengalami penurunan fungsinya.

Bolehkah BCAA dicampur creatine?

Penggunaan suplemen BCAA dapat dicampur dengan bahan-bahan lain seperti creatine untuk meningkatkan energi serta fokus selama latihan lebih optimal.

 


Reference:

  • https://www.news-medical.net/health/Health-Dangers-of-BCAA-in-Protein-Supplements.aspx 
  • https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1005/branched-chain-amino-acids  
  • https://www.health.com/bcaa-8425164  
  • https://longevity.technology/lifestyle/are-bcaas-harmful-6-side-effects-fitness-gurus-dont-talk-about/  
  • https://www.verywellhealth.com/what-is-bcaa-8417302
  • https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC8997670/ 
  • https://www.news-medical.net/health/Health-Dangers-of-BCAA-in-Protein-Supplements.aspx 
  • https://nutrabay.com/magazine/bcaas-benefits-usage-and-side-effects 
  • https://www.healthline.com/nutrition/best-time-to-take-protein

Share

Latest Articles

5 Rekomendasi Vitamin DHA untuk Anak Terbaik & Kebutuhan Hariannya!

5 Cara Menjaga Kesehatan Otot Sejak Usia Produktif

3 Rekomendasi Susu untuk Bulking & Cara Memaksimalkan Nutrisinya

Mengenal 5 Manfaat Ginseng untuk Pria, Jenis dan Kandungannya!

6 Cara Membersihkan Vagina yang Tepat, Jangan Sampai Keliru!

7 Daftar Sabun Cuci Muka untuk Kulit Sensitif & Tips Memilihnya

Article Category