Kabarnya kopi memiliki khasiat rahasia untuk menurunkan berat badan. Dalam mengonsumsinya, kamu harus paham memilih kopi untuk diet dan cara mengonsumsinya dengan benar.
Alasan anjuran kopi buat diet bukan tanpa alasan. Kandungan kafein di dalam kopi membantu proses metabolisme tubuh serta pembakaran lemak. Sayangnya nggak semua jenis kopi bisa mengoptimalkan proses penurunan berat badan. Mari simak uraian selengkapnya berikut ini.
Apakah Diet Boleh Minum Kopi?
Ketika sedang diet, kamu diperbolehkan tetap mengonsumsi kopi asalkan pilih kopi pahit tanpa gula atau topping tambahan lainnya.
Mengutip dari Mayo Clinic, orang yang sedang menurunkan berat badan tak perlu mengurangi minum kopi sebab kandungan kalori di dalamnya kurang dari 5 kkal. Namun jangan menambahkan gula atau topping tambahan ke dalam kopi pahit. Adapun topping yang dimaksud di antaranya krimer, sirup manis beraroma, susu hingga es batu.
Alasan kopi diperbolehkan untuk kamu konsumsi selama program diet nggak cuma karena rendah kalori saja, akan tetapi juga kandungan beberapa zat aktif pada kopi memiliki peranan cukup penting untuk mendukung program penurunan berat badan Natural Buddy.
Adapun zat aktif yang terkandung di dalam kopi yang baik untuk menurunkan berat badan di antaranya:
- Kafein bermanfaat untuk merangsang proses pemecahan jaringan lemak serta meningkatkan proses metabolisme tubuh.
- Teobromin dan teofilin memiliki efek serupa dengan kafein.
- Asam klorogenat merupakan senyawa aktif yang berperan untuk menghambat proses penyerapan karbohidrat.
Dari ketiga zat aktif di atas, tentu kafein yang paling populer. Fun fact yang cukup mencengangkan tentang kafein, selain membantu laju metabolisme. Kandungan kafein di dalam kopi menstimulasi proses thermogenesis.
Proses thermogenesis adalah proses di mana tubuh menghasilkan energi dan panas dari mencerna makanan. Di sisi lain, kafein dinilai cukup efektif mengurangi nafsu makan walaupun untuk waktu yang singkat.
Manfaat Kopi untuk Diet
Seperti yang tertulis pada HelloSehat, hasil studi yang diterbitkan di European Journal of Clinical Nutrition menuliskan bahwa hasil pengamatan membandingkan frekuensi minum kopi individu yang ingin menurunkan berat badan dan yang tidak.
Dari jurnal di atas, tertulis kesimpulan bahwa orang yang sedang diet lebih sering mengonsumsi kopi daripada yang tidak. Meski begitu, manfaat mengonsumsi kopi ternyata lebih kompleks untuk kesehatan tubuh, di antaranya:
- Mengurangi risiko penyakit diabetes tipe 2.
- Mengurangi risiko penyakit jantung ataupun stroke.
- Mengurangi risiko kanker organ hati.
- Mengurangi jumlah lemak di dalam hati sehingga organ vital tersebut tetap sehat.
- Menjaga kesehatan otak.
- Mencegah batu empedu sehingga mengurangi risiko batu empedu.
- Meningkatkan konsentrasi dan kewaspadaan.
- Memperbaiki suasana hati.
- Mengurangi risiko depresi dan masalah kejiwaan lainnya.
Baca Juga: 10 Olahraga Otot Perut Bikin Perut Jadi Sixpack
Cara Minum Kopi untuk Diet
Meskipun selama program diet minum kopi tetap diperbolehkan, akan tetapi ada sejumlah hal penting yang perlu kamu perhatikan, di antaranya sebagai berikut.
1. Memilih Jenis Kopi yang Tepat untuk Diet
Tak semua jenis kopi cocok buat kamu konsumsi selama program penurunan berat badan. Berikut ini empat jenis kopi yang cocok bagi Natural Buddy yang sedang diet, di antaranya:
- Kopi hitam: Terbukti efektif untuk membakar lemak dan mendukung proses metabolisme tubuh.
- Kopi hijau: Bermanfaat untuk mengurangi kadar lemak di dalam tubuh, terutama komposisi lemak di dalam hati.
- Kopi mentega: Kopi yang dicampurkan dengan mentega. Sering kali jenis kopi ini disebut bulletproof coffee. Walaupun jarang terdengar, konsumsi kopi mentega dapat menunda lapar dan mengurangi asupan karbohidrat.
- Espresso: Jenis kopi yang menjadi pilihan terakhir dan bisa kamu pilih untuk mengurangi berat badan.
- Americano: Kopi rendah kalori yang cocok untuk diet.
- Cold brew: Jenis kopi yang cocok untuk orang diet ataupun orang yang memiliki riwayat kesehatan lambung.
2. Memilih Kopi Tanpa Gula Tambahan
Saat sedang menjalani diet, menghindari gula tambahan dalam kopi adalah langkah krusial. Gula dapat menambah kalori dan gula darah Natural Buddy. Sebaiknya pilih kopi hitam, kopi organik ataupun tambahkan pemanis alami seperti stevia atau erythritol jika Anda ingin rasa manis tanpa kalori.
3. Menghindari Krim dan Susu Berlemak Tinggi
Krim dan susu berlemak tinggi dapat menambah jumlah kalori dalam minuman Anda. Pilihlah opsi susu rendah lemak, susu almond tanpa gula, atau susu kedelai untuk mengurangi kalori dan lemak dalam kopi Anda.
4. Memilih Alternatif Kopi Susu Nabati
Jikalau kamu sulit menemukan kopi hitam atau kopi tanpa gula tambahan, berarti cara konsumsi kopi untuk diet yang aman dengan memilih kopi yang mengandung susu nabati. Susu nabati berasal dari olahan tumbuh-tumbuhan seperti biji-bijian atau serealia.
5. Menambahkan Rempah
Alternatif cara lain bila kamu nggak bisa minum kopi pahit, tambahkan perasa tambahan yang berasal dari rempah-rempah. Beberapa jenis rempah yang bisa kamu pilih di antaranya kayu manis, jahe, ataupun pala.
6. Menggunakan Kopi Sebagai Pengganti Sarapan
Bagi beberapa orang, kopi bisa menjadi pengganti sarapan yang baik. Ini dapat membantu Anda mengurangi asupan kalori harian Anda sambil mendapatkan dorongan energi dari kafein. Pastikan untuk mengimbangi ini dengan makanan yang seimbang sepanjang hari.
7. Memperhatikan Kandungan Kopi Instan
Kopi instan sering mengandung tambahan gula dan bahan pengawet. Pastikan untuk membaca label dengan cermat jika Anda memilih kopi instan dan pilih yang tanpa gula tambahan atau bahan berbahaya.
8. Minum dengan Air Putih
Pastikan untuk tetap terhidrasi dengan minum banyak air putih selama hari. Kafein dalam kopi dapat memiliki efek diuretik, sehingga penting untuk mengimbangi dengan konsumsi air yang cukup.
9. Membatasi Konsumsi Kafein
Terlalu banyak kafein dapat mengganggu tidur dan menyebabkan peningkatan stres. Pastikan untuk membatasi konsumsi kafein Anda dan hindari minum kopi terlalu dekat dengan waktu tidur.
10. Jangan Selalu Bergantung pada Kopi untuk Mengontrol Nafsu Makan
Meskipun kafein dapat membantu mengurangi nafsu makan sebentar, ini bukan cara yang sehat untuk mengendalikan berat badan jangka panjang. Yang terbaik adalah menciptakan pola makan seimbang dan menggabungkan kopi dalam diet Anda sebagai tambahan, bukan pengganti makanan.
Baca Juga: Bolehkah Minum Kopi Sebelum Olahraga? Ternyata Bermanfaat!
Rekomendasi Minuman untuk Diet
Walaupun kopi untuk diet cukup memengaruhi penurunan berat badan, namun belum bisa dibuktikan efektivitasnya untuk jangka panjang. Kemudian, spesifik bagi penderita obesitas atau diabetes, belum bisa dipastikan efektivitas kopi yang bisa meningkatkan metabolisme tubuh. Dibanding harus konsumsi kopi, alangkah lebih bijaksananya untuk mengonsumsi minuman bernutrisi di bawah ini untuk diet.
1. ISOPURE Infusions
Kalau Natural Buddy nggak bisa lepas dari minuman manis, mulai sekarang ganti minuman kamu dengan ISOPURE Infusions. Rasa manis yang terkandung di dalam ISOPURE Infusions berasal dari pemanis alami ekstrak daun stevia yang diformulasikan khusus sehingga menghasilkan varian rasa buah.
Minuman bernutrisi ISOPURE Infusions tidak mengandung lemak, sedangkan kandungan kalorinya hanya sebatas 90 kkal di setiap takaran sajinya. Tak ketinggalan kandungan protein dalam bentuk Whey Protein Isolate sebesar 20 gram protein yang mendukung program lean body mass.
2. ISOPURE Low Carb
Meski sedang diet, kamu tetap bisa mengonsumsi minuman cokelat dengan mengonsumsi ISOPURE Low Carb. Di dalamnya mengandung karbohidrat rendah namun tanpa gula tambahan. Kadar protein yang terkandung sebesar 25 gram protein jenis Whey Protein Isolate. Jika kamu intoleransi laktosa, mengonsumsi ISOPURE Low Carb jadi pilihan terbaik.
3. BSN NO XPLODE
Minuman berenergi lainnya yang mengandung kafein untuk orang yang sedang diet yakni BSN NO XPLODE. Selain kandungan kafein, terdapat kandungan beta-alanine, kreatin, vitamin B kompleks dan vitamin D serta mineral untuk memberikan tambahan energi dan stamina. Jadikan BSN NO XPLODE sebagai minuman sebelum berolahraga untuk menajamkan fokus dan ketahanan olahraga berintensitas tinggi.
4. Optimum Nutrition Amino Energy + Electrolytes
Sementara itu, Optimum Nutrition Amino Energy + Electrolytes mengandung kafein yang berasal dari green tea extract dan green coffee extract yang dikombinasikan dengan elektrolit.
Kombinasi kafein dan asam amino di dalam Optimum Nutrition Amino Energy + Electrolytes mendukung tambahan energi dan ketajaman konsentrasi sehingga latihan olahraga jadi lebih maksimal.
5. ISOPURE Whey Protein Isolate Unflavored
Tak ketinggalan minuman berprotein ISOPURE Whey Protein Isolate Unflavored yang mengandung protein sebesar 25 gram di setiap takaran sajinya. Jenis proteinnya diperkaya dengan asam amino namun tetap rendah karbohidrat, lemak dan laktosa. Minuman berprotein ini tidak menganduk rasa apapun jadi cocok bila dicampur dengan minuman favorit Natural Buddy.