Luka memar memang sering muncul di bagian kulit yang tidak terduga. Kemunculannya juga terkadang tidak diketahui penyebabnya. Untuk mengetahui cara mengobati luka memar, Anda harus mengetahui jenis dan penyebabnya terlebih dahulu.
Dengan mengetahui hal tersebut, Anda bisa mencoba beberapa cara alami dan medis sebagai cara mengobati memar pada tubuh. Tunggu apalagi, simak penjelasan lengkap mengenai, jenis, penyebab, dan cara menghilangkan memar yang benar!
Penyebab Luka Memar di Tubuh
Tidak jarang luka memar datang tanpa ada penyebabnya. Namun, ada kemungkinan lain bahwa Anda tidak sadar jika terjadinya suatu hal yang menyebabkan tubuh menjadi memar. Beberapa penyebab luka memar berikut ini bisa jadi langkah awal untuk Anda menentukan cara mengobati luka memar tersebut.
- Luka memar bisa terjadi karena benturan atau trauma langsung, seperti terbentur benda keras atau jatuh.
- Tekanan kuat pada kulit, misalnya saat olahraga atau aktivitas fisik berat, juga dapat menyebabkan memar.
- Pembuluh darah kapiler yang rapuh, terutama pada lansia, membuat kulit lebih mudah mengalami memar.
- Kekurangan vitamin C atau K dapat melemahkan pembuluh darah sehingga memicu memar lebih cepat.
- Penggunaan obat tertentu, seperti aspirin, antikoagulan, atau kortikosteroid, bisa meningkatkan risiko memar.
Jenis Penyakit Memar
Ada hal yang masih banyak orang belum tahu mengenai luka memar. Jangankan mengetahui cara mengobati luka memar, jenisnya saja masih sedikit orang yang tahu. Hal ini sangat penting, karena jika jenis luka memar diobati dengan cara yang salah akan berdampak lebih buruk pada luka tersebut. Berikut beberapa jenisnya yang harus Anda tahu:
1. Trombositopenia
Trombositopenia adalah kondisi jumlah trombosit di darah sangat rendah, sehingga tubuh kesulitan membentuk gumpalan darah saat terjadi kerusakan. Trombosit berfungsi menutup kerusakan pembuluh darah, penurunan jumlah trombosit ini membuat kulit mudah memar bahkan dengan benturan ringan.
2. Hemofilia
Kelainan genetik di mana faktor pembekuan darah tertentu atau disebut hemofilia bisa jadi salah satu penyebab terjadinya memar di tubuh. Kondisi ini menghambat mekanisme pembekuan darah sehingga penderita cenderung mengalami perdarahan dan memar spontan.
3. Purpura
Purpura adalah kondisi ketika pembuluh darah kecil pecah di bawah kulit sehingga menimbulkan bercak ungu atau merah yang menyerupai memar. Penyebabnya bisa karena gangguan imun, infeksi, obat-obatan, atau penurunan trombosit yang tidak diketahui penyebab jelasnya.
4. Hematoma
Hematoma terjadi ketika darah keluar dari pembuluh dan menumpuk di jaringan tubuh, menyebabkan benjolan memar yang besar dan nyeri. Kondisi ini biasanya disebabkan benturan kuat, jatuh, atau cedera parah, serta lebih sering terjadi pada orang dengan gangguan pembekuan darah.
5. Varises
Varises membuat pembuluh darah vena melebar dan melemah, sehingga lebih mudah pecah dan menimbulkan memar di sekitar area kaki. Memar pada penderita varises dapat muncul bahkan tanpa benturan jelas karena tekanan pembuluh yang meningkat.
6 Cara Mengobati Luka Memar
Setelah mengetahui jenis luka memar, kini Anda bisa menentukan cara mengobati luka memar sesuai dengan gejala dan kondisi lukanya. Berikut ini 6 cara menghilangkan luka memar dengan mudah:
1. Kompres Es Dingin
Kompres dingin membantu mengecilkan pembuluh darah sehingga mengurangi bengkak dan meminimalkan perdarahan di bawah kulit. Cara mengatasi lebam dengan metode ini hanya tempelkan es yang dibungkus kain selama 10-20 menit. Ulangi setiap beberapa jam pada 24 jam pertama untuk hasil optimal.
2. Kompres Air Hangat
Kebalikannya, kompres hangat juga ternyata bisa menghilangkan luka memar pada tubuh. Kompres hangat bermanfaat untuk meningkatkan aliran darah sehingga mempercepat penyembuhan memar. Suhu hangat membantu melemaskan jaringan dan mengurangi rasa nyeri. Lakukan 10-15 menit sebanyak 2-3 kali sehari.
3. Pijat Ringan di Sekitar Area Memar
Memijat lembut di sekitar memar dapat membantu melancarkan sirkulasi darah dan mempercepat proses penyembuhan. Namun, hindari tekanan terlalu kuat karena dapat memperparah luka. Lakukan perlahan hingga dirasa memar tidak lagi terasa nyeri.
4. Konsumsi Makanan Kaya Vitamin C dan K
Vitamin C membantu memperkuat pembuluh darah dan mempercepat regenerasi jaringan kulit. Sedangkan, vitamin K berperan penting dalam proses pembekuan darah sehingga memar lebih cepat mereda. Kedua vitamin ini biasanya ada di dalam makanan seperti jeruk, kiwi, brokoli, atau bayam.
5. Angkat Bagian Memar
Mengangkat bagian tubuh yang memar lebih tinggi dari jantung membantu menurunkan aliran darah ke area cedera. Cara ini bisa mengurangi pembengkakan dan mempercepat pemulihan. Biasanya orang menggunakan metode ini sebagai cara mengobati luka memar pada 24 jam pertama.
6. Gunakan Obat Pengurang Memar
Gel arnica dikenal memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu mengurangi bengkak dan mempercepat pemudaran warna memar. Obat pereda memar berbentuk gel atau krim juga dapat membantu melancarkan aliran darah di area yang terdampak. Oleskan tipis pada area sekitar memar sesuai petunjuk penggunaan.
Baca Juga: 6 Cara Mengobati Luka di Lutut Akibat Jatuh dari Motor!
Rekomendasi Produk untuk Mengobati Memar
Tidak perlu bingung mencari produk untuk mengobati luka memar di kulit, Anda bisa menemukannya di Natural Farm. Semua produk sudah terstandarisasi dan aman digunakan untuk mengobati luka memar. Berikut beberapa rekomendasi produknya:
1. Nuvita Nutri Vitamin C 1000 mg

Nuvita Nutri C 1000 mg membantu mendukung penyembuhan luka dan mempercepat regenerasi sel kulit dari dalam. Vitamin C sebagai antioksidan kuat membantu memproduksi kolagen baru, penting untuk memperbaiki jaringan kulit yang memar atau rusak. Selain itu, suplemen ini menggunakan kombinasi vitamin C dan kalsium, agar kadar asam dan basa seimbang di dalam tubuh.
Dengan mengonsumsi secara rutin, tubuh mendapat asupan vitamin penting yang mendukung penyembuhan lebih cepat dan menjaga daya tahan tubuh agar luka lebih cepat pulih. Cocok untuk kamu yang ingin mempercepat proses penyembuhan memar atau luka ringan sekaligus menjaga kesehatan kulit.
2. Nutriwell Tri Zinc + Vit B6

Jika Anda memiliki luka memar atau lebam yang baru disadari, Anda bisa langsung mengonsumsi Nutriwell Tri Zinc + Vit B6. Komposisi zinc dan vitamin B6 di dalamnya bisa mendukung penyembuhan luka memar dari dalam dengan cara regenerasi sel dan pembentukan jaringan kulit yang baru.
Penggunaan secara rutin satu tablet per hari tidak hanya menyembuhkan luka dalam di tubuh, namun juga memberikan manfaat sebagai berikut:
- Meningkatkan daya tahan tubuh.
- Membantu proses metabolisme di dalam tubuh.
- Membantu menjaga kesehatan kulit dan mengurangi peradangan jerawat.
- Membantu proses penyembuhan luka.
3. Nutriwell Vitamin C buffered 1000 mg Time Release + Bioflavonoid

kandungan hesperidin sebagai Bioflavonoid di dalam Nutriwell Vitamin C Buffered 1000 mg + Bioflavonoid mendukung kesehatan pembuluh darah, sehingga akan lebih cepat pulih jika mengalami luka memar atau lebam. Kandungan vitamin C-nya juga termasuk tinggi, yaitu mencapai 1000 mg.
Anda tidak perlu takut dengan kadar asam askorbat yang tinggi, karena Nutriwell Vitamin C Buffered 1000 mg + Bioflavonoid dilengkapi dengan teknologi buffered yang aman dan tidak meningkatkan asam lambung. Kellonsumsinya juga sangat mudah, hanya butuh 1 tablet per hari hingga memar mulai menghilang.
4. Nutriwell Aloe Vera Soothing Gel

Sensasi dingin yang diberikan Nutriwell Aloe Vera Soothing Gel akan menenangkan luka memar pada kulit. Gel dari Nutriwell ini terbuat dari 99% aloe vera yang memiliki sifat antiinflamasi, cocok untuk dioleskan pada tubuh ketika mengalami masalah kulit seperti, kulit kering, luka terbakar matahari, memar, dan penyakit kulit lainnya.
Formula dari bahan alami dan mudah meresap ke dalam kulit, membuat Nutriwell Aloe Vera Soothing Gel aman jika digunakan setiap hari. Menariknya gel ini juga bisa dioleskan ke seluruh bagian tubuh seperti kulit, wajah, hingga rambut. Oleskan secara rutin dan merata ke seluruh bagian tubuh untuk mendapatkan manfaatnya.
5. Nelsons Arnica Cooling Gel

Nelsons Arnica Cooling Gel menggunakan bahan baku alami dari tumbuhan arnica montana, minyak grapefruit, serta menthol. Ketika mengoleskan gel ini ke kulit, Anda akan merasakan sensasi dingin dan menyejukkan, sehingga sangat cocok dioleskan pada luka memar dan lebam yang nyeri.
Diformulasikan dalam bentuk gel yang tidak mengandung paraben, tidak berminyak, dan mudah menyerap, menjadikan Nelsons Arnica Cooling Gel aman dan nyaman ketika digunakan sehari-hari atau hanya untuk mengatasi masalah kulit.



