Sedikit sekali orang mengetahui bahwa berhubungan intim saat hamil membantu ibu hamil mendapatkan hormon yang membuatnya bahagia. Ketika ibu hamil (Bumil) merasa bahagia, sudah pasti bisa mengatasi atau mencegah stres yang berbahaya untuk janin dan ibu selama masa kehamilan.
Namun, tak bisa dipungkiri kalau lebih banyak khawatirnya untuk melakukan hubungan intim saat, terutama bila sedang hamil muda. Kekhawatiran itu timbul karena minimnya pengetahuan. Oleh sebab itu, mari ketahui apa saja manfaat berhubungan intim saat hamil dan durasi yang diperbolehkan untuk menjaga kandungan.
Apakah Boleh Berhubungan Intim Saat Hamil?
Anda bukan satu-satunya pasangan yang akan bertanya tentang seks aman saat dimasa kehamilan. Menurut, ACOG (American College of Obstetricians and Gynecologists) pertanyaan tersebut memang umum ditanyakan ketika berada di masa kehamilan.
ACOG meyakinkan bahwa berhubungan intim selama masa kehamilan itu cukup aman, kecuali bila dokter berkata yang sebaliknya. Namun, masih jarang dokter yang akan menyatakan seorang ibu hamil harus menghindari berhubungan badan ketika sedang hamil.
Jika berada di kondisi tertentu memang bisa membantu untuk meningkatkan komplikasi. Salah satunya, bila Anda memiliki masalah plasenta previa yang merupakan kondisi dimana plasenta sebagian maupun seluruhnya menutupi bagian serviks.
Serupa dengan penjelasan di atas, mengutip dari website resmi Rumah Sakit Pondok Indah, berhubungan intim saat hamil termasuk kegiatan yang aman dilakukan Bumil. Alasannya ketika berhubungan badan, penetrasi penis hanya terjadi di vagina saja. Jadi, tidak mengganggu janin dan bayi.
6 Manfaat Berhubungan Intim Saat Hamil
Meski terlihat rentan, akan tetapi Anda perlu tahu bahwa ada banyak manfaat berhubungan intim saat hamil muda. Bukan hanya melepaskan hormon bahagia untuk mencegah stres pada ibu hamil saja, berikut ini manfaat lainnya.
1. Meredakan Stres sampai Tidur Lebih Nyenyak
Di masa trimester pertama kehamilan, Ibu cenderung menunjukkan ciri-ciri stres pada Ibu hamil. Apalagi kalau ini kehamilan pertamanya. Seringkali rasa cemas dan khawatir tersebut menimbulkan stres dan sulit tidur. Hubungan intim saat hamil muda membantu Ibu memproduksi dan melepas hormon oksitosin dan endorfin guna meningkatkan rasa bahagia.
2. Mengoptimalkan Kerja Imunitas Tubuh
Siapa sangka ternyata berhubungan badan saat hamil dapat mengoptimalkan kerja sistem imunitas tubuh Bumil. Aktivitas suami istri ini akan meningkatkan produksi senyawa antibodi untuk mengatasi reaksi alergi yang sering terjadi pada Ibu hamil.
3. Mengurangi Keluhan Sakit Kepala dan Nyeri Payudara
Melanjutkan pembahasan sebelumnya, dampak dari optimalisasi kerja sistem imunitas tubuh tersebut maka tubuh terproteksi dari paparan bakteri dan virus. Lebih spesifik lagi, pelepasan hormon endorfin saat Bumil orgasme akan menghalangi sinyal rasa nyeri dari saraf menuju otak. Dengan kata lain, keluhan nyeri pun akan berkurang.
4. Menjaga Kebugaran Tubuh Bumil
Berhubungan intim termasuk aktivitas fisik suami istri yang bisa meningkatkan kebugaran tubuh, khususnya organ penting seperti jantung. Pasalnya berhubungan selama kurang lebih 30 menit akan membakar sekitar 200 kalori.
5. Mengendalikan Kebiasaan Buang Air Kecil selama Masa Kehamilan
Sebagian besar ibu hamil kesulitan menahan buang air kecil karena peningkatan hormon hCG dan progesteron yang melemahkan otot uretra. Menariknya, hubungan intim saat hamil bisa membantu melatih otot dasar panggul melalui kontraksi saat orgasme, sehingga membantu mengontrol keinginan buang air kecil.
6. Memperkokoh Hubungan Suami Istri
Selama kehamilan, Bumil cenderung lebih sensitif dan bergairah akibat meningkatnya aliran darah ke organ reproduksi serta naiknya beberapa hormon reproduksi. Berhubungan intim saat hamil bisa membantu pelepasan hormon-hormon tersebut. Efeknya tak hanya memuaskan, tapi juga memperkuat ikatan emosional dengan pasangan.
Seberapa Sering Boleh Hubungan Badan saat Hamil?
Pada dasarnya melakukan hubungan badan saat hamil harus dilihat lebih jauh dari kondisi kesehatan Ibu dan janin. Namun, merangkum dari beberapa website kesehatan dan website rumah sakit, maksimal frekuensi berhubungan intim saat hamil hanya bisa dilakukan tiga kali dalam satu minggu.
Beberapa dokter, misalnya Dokter Enrico Hervianto, SpOG, seperti yang tertulis di Halodoc, menyarankan untuk melakukan hubungan badan ketika usia kehamilan memasuki trimester kedua. Karena pada fase tersebut kondisi kandungan dan kesehatan ibu sudah jauh lebih kuat.
Perlu digarisbawahi, berhubungan intim saat hamil perlu melalui konsultasi dokter kandungan atau bidan terlebih dulu. Ada sejumlah informasi yang menjadi pertimbangan penting dan personalisasi untuk menemukan jawaban apakah Anda dan pasangan tetap boleh berhubungan intim saat hamil.
Baca Juga: 10 Jenis Makanan yang Harus Dihindari saat Hamil Muda
Rekomendasi Suplemen Multivitamin Bantu Menjaga Kesehatan Bumil
Untuk menjaga kondisi kesehatan Ibu dan janin di dalam kandungan, caranya nggak cuma melakukan aktivitas seksual saja. Anda perlu memperhatikan gizi dan nutrisi melalui makanan atau minuman yang dikonsumsi Ibu. Berikut ini suplemen multivitamin yang aman untuk Bumil konsumsi agar kondisi kandungan sehat.
1. Nuvita Nutri Folic
Ibu yang mencari suplemen asam folat bisa menjadikan Nuvita Nutri Folic pilihan tepat. Kandungan asam folat 1000 mcg di setiap tabletnya akan membantu pembentukan sel darah merah dalam perkembangan janin.
Tidak hanya itu saja, Ibu yang sedang menjalankan program hamil bisa mengonsumsi suplemen ini juga, karena kandungan asam folat yang tinggi bisa meningkatkan kesehatan sistem reproduksi untuk membantu Ibu lebih cepat hamil.
Dengan berbagai macam khasiat, harga Nuvita Nutri Folic sangat ramah di kantong yaitu di bawah Rp 100 ribu saja. Tunggu apalagi? minum suplemen asam folat dengan rutin untuk tingkatkan kesehatan Ibu hamil dan janin sekarang!
2. Natures Plus Folic Acid
Asam folat berperan penting untuk kesehatan Ibu selama fase persiapan kehamilan, fase kehamilan sampai fase menyusui. Namun di samping itu, jangan sampai Anda melewatkan nutrisi penting lainnya seperti vitamin B kompleks.
Natures Plus Folic Acid menawarkan nutrisi lengkap untuk mencukupi kebutuhan asam folat harian sekaligus asupan harian vitamin B6 dan vitamin B12 selama masa kehamilan. Ketiga nutrisi tersebut bekerja secara sinergis untuk menjaga kesehatan jantung dan kardiovaskuler.
3. Nutriwell Folic Acid
Nutriwell Folic Acid mengandung 800 mcg asam folat setiap satu tabletnya. Jika Ibu mengonsumsi suplemen ini secara rutin, bisa membantu untuk memenuhi kebutuhan asam folat Ibu selama fase kehamilan. Sehingga kesehatan Ibu dan si kecil tetap aman dan terus berkembang hingga lahir.
Bentuk sediaan tablet yang kecil, membuat Nutriwell Folic Acid mudah ditelan. Berikut beberapa manfaat yang Ibu dapatkan jika mengonsumsi suplemen berikut ini:
- Membentuk sel darah merah.
- Membantu mencegah dan mengatasi anemia.
- Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
- Konsumsi pada masa kehamilan membantu mencegah cacat lahir pada bayi.
- Membantu meningkatkan kesuburan pada pria dan wanita.
- Merupakan nutrisi untuk fungsi otak.
4. Nordic Prenatal Fish Oil
Adapun untuk mendapatkan nutrisi Omega-3 atau EPA DHA murni, Bumil dianjurkan mengonsumsi Nordic Prenatal Fish Oil. Produk yang direkomendasikan American Pregnancy Association ini kaya akan EPA dan DHA untuk mencegah risiko persalinan prematur dan menurunkan risiko preeklamsia.
Tambahan vitamin D3 alaminya memastikan sistem imunitas tubuh bekerja optimal untuk memproteksi kesehatan tubuh Ibu dan kandungan. Suplemen kehamilan ini sangat praktis, Ibu hanya harus mengonsumsinya 2 kali sehari selama fase kehamilan dan bisa diminum setelah makan.
5. Nutriwell Pregnancy Formula
Sementara itu, untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineralnya, Ibu dianjurkan mengonsumsi Nutriwell Pregnancy Formula satu tablet per hari. Nutriwell Pregnancy Formula mengandung 11 vitamin dan 10 mineral lengkap yang dibutuhkan Ibu hamil atau Ibu menyusui.
Belum lagi tambahan asam folat sebesar 800 mcg dan 20 nutrisi esensial lainnya untuk menstimulasi perkembangan janin sehat. Keunggulan Nutriwell Pregnancy Formula bisa Anda gunakan dalam jangka panjang, yaitu sejak program hamil, fase kehamilan, hingga menyusui.