Meskipun produksi hormon bisa dibilang sedikit, namun perannya sangatlah penting di dalam tubuh wanita, termasuk hormon kehamilan. Banyak wanita memiliki gangguan hormon tidak seimbang sehingga sulit hamil. Maka dari penting untuk menjaga keseimbangan hormon untuk keseimbangan fungsi tubuh secara keseluruhan.
Hormon yang tidak seimbang ini bisa terjadi pada wanita usia berapapun. Namun, wanita dewasa cenderung lebih rentan mengalami gangguan hormon ini karena fungsi reproduksinya yang kian menurun. Simak penjelasan lengkapnya mengenai penyebab umum dan cara menjaga hormon reproduksi wanita agar tetap stabil!
Apakah Hormon Tidak Seimbang Sulit Hamil?
Pertanyaan ini sering kali ditanyakan oleh wanita yang ingin menjalani program hamil. Kebanyakan dari mereka takut saat hormon tidak seimbang jadi sulit hamil. Faktanya, wanita tetap bisa hamil meskipun mengalami ketidakseimbangan hormon. Namun, perencanaannya akan sedikit lebih sulit karena masa subur menjadi tidak dapat diprediksi.
Setelah Anda mengetahui masa subur, cobalah untuk berhubungan seksual secara teratur dengan pasangan, idealnya 3-4 kali seminggu. Penting juga untuk mengonsumsi makanan bernutrisi yang mendukung kesuburan wanita. Jika kehamilan belum juga terjadi, disarankan untuk memeriksakan kesehatan Anda dan pasangan ke dokter guna mengetahui apakah ada gangguan kesuburan.
Baca Juga: Cara Mengetahui Hamil atau Tidak: Tips Lengkap untuk Wanita
Penyebab Hormon Reproduksi Tidak Seirmbang pada Wanita
Gangguan hormon pada wanita yang berdampak pada sulitnya hamil, memiliki beberapa penyebab yang masih bisa dicegah sebelum terjadi. Ketahui beberapa penyebab hormon reproduksi tidak seimbang pada wanita seperti berikut ini sebelum Anda mengalaminya:
1. Gangguan Tiroid
Kelenjar tiroid di tubuh menjadi salah satu penyebab hormon reproduksi tidak seimbang. Saat kelenjar tiroid terlalu aktif (hipertiroidisme) atau tidak terlalu aktif (hipotiroidisme) dapat memengaruhi metabolisme dan berdampak pada produksi hormon wanita.
Ketika terdapat gangguan tiroid, biasanya siklus mens akan tidak teratur atau bahkan berhenti. Sehingga pada akhirnya akan membuat hormon tidak stabil sehingga sulit hamil.
2. Polycystic Ovary Syndrome (PCOS)
Kondisi kelainan hormon pada wanita yang ditandai dengan kelebihan hormon pria disebut Polycystic Ovary Syndrome (PCOS). Penderita kelainan ini biasanya mengalami telat haid sehingga siklus menstruasi akan berantakan dan mempengaruhi pembuahan pada wanita.
3. Stress Berkepanjangan
Stress pada wanita sangat berpengaruh terhadap produksi hormon kehamilan pada wanita. Saat stress tubuh cenderung melepaskan hormon kortisol yang membuat Anda lebih emosional, sehingga ini bisa menjadi penyebab susah hamil. Selain itu, dengan adanya hormon kortisol, produksi hormon kehamilan akan berkurang sehingga proses ovulasi tidak lancar.
4. Penggunaan Pil KB
Wanita yang pernah menggunakan alat kontrasepsi seperti pil KB, biasanya akan sulit untuk mengembalikan hormon reproduksinya. Penggunaan pil KB ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kehamilan, meskipun efeknya hanya sementara, tubuh butuh proses yang cukup lama untuk bisa menghilangkan efek anti hamil dari pil KB.
5. Penyakit yang Diderita
Ketika wanita memiliki kondisi penyakit tertentu yang sudah dalam keadaan kronis, seperti jantung dan diabetes, efeknya adalah dapat mengganggu kinerja kelenjar endokrin dan sistem reproduksi pada wanita. Maka dari itu, menjaga kesehatan sedini mungkin adalah sebuah kewajiban yang harus wanita lakukan agar bisa menjaga keseimbangan hormonnya.
Cara Menjaga Hormon Wanita Tetap Seimbang
Bagi sebagian wanita atau Ibu, sulit untuk menghindari perubahan hormon pada Ibu hamil, dikarenakan terdapat beberapa aktivitas yang tidak bisa dihindari sehingga membuat produksi hormon wanita tidak seimbang. Keseimbangan hormon penting untuk kesehatan reproduksi dan kesehatan secara menyeluruh. Berikut beberapa cara untuk menjaga hormon wanita tetap seimbang:
- Mengatur pola hidup dan makan yang seimbang.
- Membuat jadwal olahraga yang teratur.
- Mengelola stress dengan baik.
- Menjauhi bahan-bahan kimia yang berbahaya.
- Mengonsumsi suplemen hormon wanita yang aman.
Rekomendasi Suplemen untuk Menjaga Hormon Reproduksi dan Ibu Hamil
Untuk mendukung keseimbangan hormon pada Ibu hamil, Natural Farm memiliki beberapa produk yang bisa digunakan. Berikut rekomendasi suplemen untuk menjaga reproduksi wanita agar tetap aman
1. Natures Plus Folic Acid 90 Tablets
Gangguan hormon reproduksi wanita yang tidak seimbang bisa diatasi dengan konsumsi Natures Plus Folic Acid yang rutin. Semua kandungan di dalam suplemen ini memiliki manfaat yang sangat dibutuhkan oleh wanita, terkhususkan untuk sistem reproduksi wanita yang sedang merencanakan program hamil.
Dalam satu kaplet terdapat beberapa kandungan vitamin dan mineral seperti asam folat, vitamin B6, dan B12. Ketiga kandungan ini mampu mengatur produksi hormon pada wanita seperti estrogen dan progesteron yang penting untuk siklus menstruasi. Sehingga jika Anda memiliki masalah hormon tidak stabil jadi sulit hamil, sangat direkomendasikan untuk minum suplemen Natures Plus Folic Acid!
2. Nutriwell Folic Acid 60 Tablets
Salah satu vitamin yang sangat dibutuhkan oleh wanita yang ingin memperbaiki hormon adalah vitamin B6 atau biasa disebut asam folat. Anda bisa mendapatkan kandungan asam folat yang tinggi dari Nutriwell Folic Acid, karena kadarnya sebesar 800 mcg. Dengan kandungan setinggi ini, asupan asam folatnya mampu menjaga kestabilan produksi hormon wanita, sehingga dapat meningkatkan kesuburan.
Nutriwell Folic Acid bisa jadi suplemen andalan Anda karena dapat membantu melancarkan program kehamilan dan menghindari Anda dari penyebab susah hamil. Meskipun manfaat dari suplemen ini sangat banyak, tabletnya berukuran kecil sehingga sangat mudah untuk ditelan.